Uncategorized

Oleh-oleh jogja terpopuler, sek yuk

Yogyakarta Ada beberapa oleh oleh khas Jogja yang bisa kita bawa pulang dan tentunya tak hanya sekedar makanan. Apalagi Jogja menjadi kota yang masih kental adat dan budaya Jawanya yang banyak karya seni unik. Mulai dari kemegahan keraton, segarnya pegunungan, hingga indahnya pantai.

Semua itu belum lengkap jika kita belum berbelanja dan membeli barang-barang menarik di Jogja sebagai oleh-oleh. Jogja memiliki banyak makanan yang bisa digunakan sebagai oleh-oleh, misalnya saja bakpia.

Namun selain bakpia sebetulnya ada banyak kudapan lain yang cocok untuk buah tangan. Mulai dari wisata kuliner hingga wisata alam, semuanya ada di Jogja. Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (27/2/2022) Celebrities.id telah merangkum beberapa oleh-oleh khas Jogja, sebagai berikut:

Deretan Oleh-oleh Khas Jogja

1. Keripik Tempe Sagu

Keripik tempe satu ini berbeda dengan keripik tempe pada umumnya. Keripik tempe sagu ini lebih renyah dan biji tempenya terlihat jelas karena disatukan dengan sagu.

Karena belum banyak dijumpai, kita bisa menjadikan makanan ringan ini untuk oleh-oleh. Termasuk dalam olahan kekinian bisa dipastikan jika keluarga atau sahabat akan menyukainya.

2. Gudeg Kaleng

Banyak penjual gudeg di Yogyakarta yang berinovasi dengan membuat gudeg kaleng.  Sajian ini bisa menjadi pilihan jika kita ingin menyantap gudeg otentik dari Yogyakarta di kampung halaman.

Namun jika ingin dinikmati pada hari sama, nampaknya gudeg kendil kering pun bisa menjadi pilihan.

3. Bakpia Pathok

Meski sudah banyak varian bakpia yang bermunculan seperti bakpia kukus, bakpia pathok dari Bantul ini tidak bisa tergantikan kenikmatannya. Bahkan toko Bakpia Pathok 25 selalu ramai wisatawan yang mengantre untuk bisa mendapatkan makanan khas Jogja satu ini.

Ukurannya yang kecil dengan tekstur lembut menjadi ciri khas dari bakpia Jogja ini. Rasa yang tersedia juga bermacam-macam mulai dari kacang hijau, kumbu hitam, cokelat, keju, hingga rasa buah-buahan semua ada. Terdapat dua tipe bakpia yang bisa kita pilih yakni bakpia basah dan bakpia kering yang masing-masing memiliki ketahanan berbeda.

Jika kita ingin menjadikan bakpia sebagai oleh-oleh khas Jogja yang awet, jenis bakpia kering sangat cocok untuk dipilih. Harga bakpia ini juga sangat terjangkau yakni sekitar Rp10.000,00 hingga Rp35.000 per kotaknya.

4. Bakpia Kukus Tugu

Ada banyak varian bakpia yang dijual di Yogyakarta. Salah satu yang populer yaitu bakpia kukus. Bakpia kekinian ini menjadi salah satu oleh-oleh favorit wisatawan selain bakpia pathok. Tekstur rotinya yang empuk serta isinya yang melting membuat banyak kalangan menyukainya.

5. Tasuba

Bagi kita yang bukan masyarakat Jogja, makanan satu ini mungkin masih terdengar asing. Tasuba yang merupakan singkatan dari tahu susu bakso ini juga bisa menjadi oleh-oleh untuk dibawa pulang.

Teksturnya yang lembut dan rasanya yang gurih akan sangat nikmat jika disantap ketika bersama keluarga. Kita bisa langsung mengunjungi gerainya di Jl. Laksamana Adisucipto KM 7.6. Harganya dipatok sekitar Rp32 ribu dengan isi 5-10 buah.

6. Wedang Uwuh

Wedang uwuh merupakan minuman khas Yogyakarta yang disukai wisatawan dan warga lokal. Minuman ini terbuat dari campuran rempah, seperti jahe, kayu secang, cengkih, hingga kapulaga. Masyakat Yogyakarta sendiri mengenal wedang uwuh dengan wedang rempah.

Sebab racikan memakai banyak rempah yang seperti tumpukan sampah. Meski begitu wedang uwuh memiliki banyak manfaat, misalnya saja menghangatkan tubuh. Apabila ingin membeli kita bisa datang ke toko oleh-oleh atau pasar tradisional.

7. Yangko

Yangko merupakan salah satu makanan khas Jogja yang bisa kita jadikan alternatif pilihan jika ingin membawa oleh-oleh khas. Bahan utamanya terbuat dari tepung ketan yang dicampur dengan gula dan kacang cincang serta memiliki tekstur yang kenyal.

Banyak yang menyebut yangko ini sebagai mochi jawa karena proses pembuatan dan teksturnya yang mirip. Namun sekarang setelah perkembangan zaman mulai banyak variasi rasa yangko yang bisa kita coba seperti rasa buah-buahan.

Kita bisa dengan mudah menjumpai para penjual yangko di daerah Kotagede dan sejumlah pusat oleh-oleh khas Jogja. Satu kotak Yangko biasa dijual dengan harga sekitar Rp20.000,00 hingga Rp30.000,00 per kotak tergantung rasanya.

8. Kerajinan Perak

Oleh-oleh dari Jogja juga bisa berupa kerajinan perak yang sangat cantik. Kita bisa singgah sebentar di Kotagede untuk menemukan souvenir ini.

Perak di sini akan dimodel dengan berbagai benda seperti bros, perhiasan hingga pajangan dengan motif yang unik. Apalagi kerajinan Kotagede Jogja ini juga sudah terkenal hingga mancanegara.

9. Batik Jogja

Jogja juga termasuk kota penghasil batik terbaik di Indonesia bersama dengan kota Pekalongan dan Solo. Batik Yogyakarta selalu menjadi incaran wisatawan untuk dijadikan oleh-oleh karena memiliki motif yang cantik dan harga yang murah.

Batik yang dijual juga tidak hanya berbentuk kain atau baju, ada pula batik yang diubah menjadi souvenir menarik lainnya. Kita bisa menemukan tas, sandal, syal, serta barang-barang lain yang semua terbuat dari bahan batik Jogja. Tempat terbaik untuk mendapatkan batik Jogja dengan harga murah tentu saja di area Malioboro dan Pasar Beringharjo. Batik Jogja sendiri biasa dijual dengan harga mulai dari Rp20.000,00 per meter tergantung jenis kain dan modelnya.

10. Cokelat Monggo

Cokelat Monggo adalah salah satu merek cokelat populer di Yogyakarta. Cokelat Monggo dibuat oleh ahli cokelat dari Belgia dengan menggunakan biji cokelat premium asli Indonesia.

Kita bisa membeli Cokelat Monggo di toko serta pusat industrinya langsung yang ada di Jalan Tugu Gentong RT 03 Sribitan Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta.

11. Dagadu Jogja

Jogja memiliki Dagadu yang juga menjual berbagai pernak-pernik menarik seperti kaos, tas, topi, dan lainnya. Ciri khas dari kaos dagadu ini adalah plesetan lucu yang dituliskan pada bagian depan kaos sehingga terlihat menarik.

Nama Dagadu sendiri memiliki arti ‘matamu’ dalam bahasa walikan Jogja sehingga logonya berbentuk sebuah mata. Di Dagadu, kita bisa mendapatkan kaos-kaos serta souvenir khas Jogja dengan harga yang murah dan terjangkau.

Ada sejumlah tempat untuk kita mendapatkan produk asli dari Dagadu, salah satunya di Yogyatorium Dagadu Djokdja Jl. Gedongkuning arah Kotagede. Barang-barang yang dijual disini biasanya dibanderol dengan harga mulai dari Rp5.000,00 hingga ratusan ribu rupiah saja.

12. Jogja Scrummy

Selain panganan tradisional, kita juga bisa menjadikan kue kekinian sebagai buah tangan. Jogja Scrummy misalnya, oleh-oleh yang digagas oleh Dude Herlino ini merupakan perpaduan puff pastry dan juga brownies kukus.

Ada banyak rasa yang bisa kita bawa pulang mulai dari rasa coklat hingga taro maupun karamel yang pastinya menggoda.

13. Kopi Merapi

Bagi para penikmat kopi, sajian kopi merapi yang khas di lereng gunung Merapi wajib untuk dicoba. Di kedai kopi merapi ini kita bisa menyaksikan pemandangan indah Jogja dan gunung Merapi yang megah. Tempat ini selalu ramai oleh wisatawan yang tertarik untuk menikmati kopi ditemani pemandangan indah gunung Merapi.

Pengalaman nikmat menyeruput kopi merapi juga bisa kita rasakan di rumah dengan membeli kemasan bubuk kopi merapi. Terdapat dua jenis kopi yang bisa dibeli yaitu kopi arabika dan kopi robusta yang semuanya merupakan hasil kebun warga.

Kemasan kopi merapi bubuk ini bisa didapatkan di Jl. Kaliurang KM 20 daerah pakem tepatnya di Koperasi Kebun Makmur. Harga yang dibanderol untuk satu bungkus kopi merapi ini berkisar antara Rp15.000,00 hingga Rp25.000,00 tergantung jenisnya.

14. Peyek Tumpuk

Peyek tumpuk bisa menjadi pilihan jika kita menyukai camilan yang gurih dan renyah. Di Yogyakarta, peyek biasanya ditaburi dengan kacang tanah maupun teri.  Keunikan dari peyek tumpuk yakni bentuknya yang bulat dan tidak pipih.

Peyek tumpuk mulainya dibuat oleh Mbok Tumpuk pada 1975.  Jika penasaran kamu bisa membeli peyek tumpul di beberapa toko oleh-oleh atau pasar tradisional.

15. Blangkon

Tutup kepala yang terbuat dari kain batik bernama Blangkon ini juga bisa menjadi oleh-oleh ketika ke Jogja. Blangkon khas Jogja diberi nama dengan blangkon Mondolan karena ada bulatan besar di belakangnya.

sibakul

Sibakul Jogja

You may also like...