Sumber Gambar : KrJogja
Ramadhan Fest – Moment Ramadhan merupakan moment yang ditunggu tunggu oleh berbagai kalangan terutama umat muslim dikarenakan bulan Ramadhan merupakan bulan suci bagi umat islam. Ramadhan tahun 2023 menjadi Ramadhan yang spesial dikarenakan pada Ramadhan tahun ini umat islam berkesempatan melaksanakan ibadah puasa tanpa adanya pembatasan sosial. Sehingga hal ini dapat menjadi titik balik bagi kehidupan sosial maupun kehidupan ekonomi masyarakat.
Dilihat dari segi ekonomi adanya bulan Ramadhan akan meningkatkan permintaan agregat dan peredaran uang. Hal ini sesuai dengan siklus bisnis yang mana adanya hari besar keagamaan akan menyebabkan peningkatan permintaan dan peredaran uang. Adanya peningkatan permintaan masyarakat yang mendorong peredaran uang akan menyebabkan terjadinya pertumbuhan ekonomi. Bulan Ramadhan diharapkan mampu meningkatakan pertumbuhan ekonomi secara signifikan dikarenakan sebagian besar penduduk Indonesia merupakan umat islam sehingga diharapakan permintaan dapat meningkat secara signifikan.
Sedangkan dari segi sosial bulan Ramadhan tahun ini sangat spesial dikarenakan masyarakat dapat secara bebas bersosialisasi tanpa adanya pembatasan sosial akibat COVID 19. Tanpa adanya pembatasan sosial maka mobilitas masyarakat akan meningkat sehingga akan terjadi pertumbuhan pada sektor pariwisata yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional. Berbicara mengenai pertumbuhan ekonomi, secara makro pertumbuhan ekonomi Indonesia ditopang oleh sektor UMKM.
Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia menyebutkan pada tahun 2022 UMKM memiliki peran yang sangat besar untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia, dibuktikan dengan banyaknya jumlah UMKM yang mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha. Selain itu UMKM memiliki konstribusi terhadap PDB yang dominan sebesar 60,5% dan menyerap 96,9% tenaga kerja dari total tenaga kerja di Indonesia (Perkembangan-Umkm-Sebagai-Critical-Engine-Perekonomian-Nasional-Terus-Mendapatkan-Dukungan-Pemerintah @ Www.Ekon.Go.Id, n.d.) .
UMKM memiliki peran penting untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia. UMKM dapat diibaratkan sebagai critical engine penggerak ekonomi Indonesia. Maka perlu adanya kebijakan fiskal maupun moneter yang mendorong pertumbuhan UMKM di daerah maupun secara nasional. Perlu adanya kebijakan yang menggunakan pendekatan top buttom dan buttom up agar terjadi sinergi untuk mendukung perkembangan UMKM. Selanjutnya perlu adanya penyusunan kebijakan yang relevan dengan kondisi daerah menyadari perbedaan potensi ekonomi di tiap daerah di Indonesia. Selain itu juga perlu adanya kebijakan yang relevan dengan siklus binis secara nasional maupun daerah.
Menyadari hal tersebut maka perlu adanya kebijakan yang tidak hanya membantu dari segi finansial atau permodalan namun perlu adanya kebijakan pemerintah yang membantu pemasaran produk UMKM. SiBakul Jogja hadir sebagai bentuk kebijakan Dinas Koperasi & UKM DIY mendukung pemasaran produk UMKM melalui penyediaan fasilitas Gratis Ongkir untuk UMKM di DIY. SiBakul Jogja hadir sebagai jalan tengah untuk mengatasi masalah pemasaran untuk UMKM di Yogyakarta. SiBakul Jogja memberikan konstribusi sebesar 31,8% pada perputaran perekonomian di DIY pada tahun 2020 tutur Sri Sultan Hamengkubuwana X selaku Gubernur DIY (Kontribusi-Besar-Sibakul-Pada-Perekonomian-Diy @Jogjaprov.Go.Id, n.d.) .
Sehingga dapat disimpulkan bahwa SiBakul Jogja merupakan salah satu bentuk kebijakan yang efektif dalam upaya membangkitkan UMKM pada masa pandemi di DIY. Menanggapi siklus binis yang menunjukan adanya peluang pertumbuhan ekonomi pada bulan Ramadhan maka Dinas Koperasi & UKM DIY bekerjasama dengan Dinas Perhubungan DIY mengadakan kegiatan bazar yang mewadahi pelaku UKM di DIY untuk memasarkan dan memperkenalkan produknya ke khalayak umum dalam rangkaian acara Bazar SiBakul Ramadhan Fest 2023 yang diselenggarakan di lahan parkir Adisucipto pada tanggal 5-9 April 2023.
Acara ini merupakan wujud dari kebijakan pemerintah yang relevan dengan kondisi ekonomi terkini dan mendukung pertumbuhan UKM. Keseluruhan acara ini dibiayai oleh Dana Istimewa DIY yang digunakan untuk peningkatan ekonomi UKM. “Bazar ini diharapkan mampu menjadi sentra keramaian dan lapangan ekspresi kreatif untuk pelaku UKM DIY” tutur Ir. Srie Nurkytasiwi selaku Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu beliau menuturkan dengan adanya bazar ini diharapkan UMKM mampu mempromosikan produknya secara offline dan online melalui akun sosial media mereka. Terakhir dalam sambutannya Ir. Srie Nurkytasiwi menuturkan dengan adanya acara ini diharapkan kedepanya dapat meningkatkan spirit entrepreneurship masyarkat DIY.
Bazar SiBakul Ramdahan Fest 2023 dimeriahkan oleh berbagai hiburan seperti pentas seni, pertunjukan hadroh, ceramah dll yang senangtiasa dapat menjadi daya tarik untuk menarik massa. Selanjutnya terdapat beragam snack, jajanan, dan minuman yang dapat menjadi alternatif untuk berbuka puasa. Produk yang ditawarkan pada acara ini merupakan produk yang berasal dari UKM di DIY. Sehingga dengan adanya acara ini diharapkan mampu meningkatkan perputaran ekonomi di DIY.
Dari segi tempat acara ini sangat mendukung untuk menikmati suasana sore dan menikmati ngabuburit bersama keluarga maupun teman dekat. Dari segi akses, masyarakat dapat mengakses secara mudah sehingga dapat meningkatkan pemasaran dari UKM. Secara garis besar Ramadhan Fest 2023 merupakan kegiatan yang berupaya untuk meningkatkan pemasaran UKM secara nyata dan diharapkan mampu meningkatkan perputaran ekonomi DIY.
Ditulis oleh : Zaki