Ada berbagai macam minuman hangat di Indonesia yang tampilannya mirip. Misalnya saja wedang uwuh dan wedang secang.
Keduanya sama-sama memakai serutan kayu secang sehingga berwarna merah terang. Meski begitu sebenarnya wedang uwuh dan wedang secang berbeda.
Berikut perbedaan wedang uwuh dan wedang secang yang perlu diketahui.
Wedang Uwuh
Awal mula wedang umum populer di Yogyakarta dan Surakarta. Wedang ini kerap disebut dengan nama wedang sampah karena banyak menggunakan daun kering.
Perbedaan dengan secang yaitu dalam kompoisinya yaitu jika di wedang uwuh terdapat berbagai macam dedaunan dan di secang tidak terdapat dedaunan.
Bahkan dapat dikatakan bahwa rempah wedang uwuh lebih lengkap daripada wedang secang.
Isinya terdiri dari jahe, kayu secang, gula batu, daun pala, daun cengkih, daun kayu manis, serai, hingga kapulaga.
Saat diseduh wedang uwuh akan menghasilkan warna merah cerah dengan rasa yang hangat dan menyegarkan.
Wedang secang
Walau sama-sama menggunakan jahe dan kayu secang tapi wedang ini berbeda dengan wedang uwuh. Isian wedang secang biasanya lebih sederhana daripada wedang uwuh.
Jika wedang uwuh memakai banyak daun kering, wedang secang tidak demikian. Hanya ada jahe, kayu secang, dan kayu manis.
Hanya itu saja yang membedakan antara wedang secang dan juga wedang uwuh.
